Pengertian Ekspansi Menurut Para Ahli
Beberapa ahli ekonomi mempunyai pendapat masing-masing mengenai definisi ekspansi dalam bisnis. Berikut beberapa pengertian ekspansi menurut para ahli.
Pilihan Olahraga yang Bisa Meningkatkan Fungsi Paru-paru
Berikut adalah jenis olahraga yang bisa meningkatkan fungsi paru-paru:
Aerobik berperan penting dalam meningkatkan kapasitas paru-paru dengan membuat banyak otot dalam tubuh bergerak dengan kecepatan ritmis. Jenis olahraga ini bisa memperkuat jantung dan paru-paru, serta berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh.
Dengan begitu, tubuh bisa menggunakan oksigen dengan lebih efisien dan juga meningkatkan pernapasan kamu.
Contoh olahraga aerobik yang baik untuk meningkatkan fungsi paru-paru, antara lain:
Berenang juga sudah dikenal sebagai olahraga yang baik untuk paru-paru, karena bisa membuat paru-paru lebih besar dan lebih efisien dalam memproses udara.
Manfaat berenang tersebut dibuktikan dari sebuah studi tahun 2015 yang membandingkan volume paru-paru perenang dengan subjek kontrol yang tidak banyak bergerak dan pemain sepak bola elite.
Saat berenang, kamu secara tidak langsung melakukan latihan pernapasan, karena kamu harus mengambil banyak oksigen, menahannya, lalu melepaskannya kembali. Nah, hal inilah yang bermanfaat untuk melatih dan meningkatkan fungsi paru-paru, sehingga bisa bekerja lebih efisien.
Selain berenang, ada juga beberapa latihan kardio lainnya yang baik untuk meningkatkan kapasitas paru-paru. Beberapa latihan tersebut, antara lain berlari, joging, atau olahraga dengan alat berat di gym.
Latihan kardio bisa meningkatkan kapasitas paru-paru berlipat ganda karena ketika kamu melakukan latihan yang berat dan cepat, paru-paru harus bekerja lebih keras mengambil oksigen. Hal itu pada akhirnya akan membuat organ tersebut lebih kuat dan juga meningkatkan kapasitasnya.
Tidak hanya bisa membangun kekuatan inti tubuh dan memperbaiki postur tubuh, pilates juga merupakan olahraga yang bisa meningkatkan fungsi paru-paru.
Menurut sebuah studi, olahraga yang satu ini efektif dalam meningkatkan kapasitas dan ekspansi dada, serta volume paru-paru. Hal itu karena pilates bekerja melalui pusat kekuatan, yang terdiri dari otot perut dan otot gluteus lumbar, yang akan bertanggung jawab atas stabilisasi tubuh yang berhubungan dengan pengendalian napas.
Sudah diamati bahwa olahraga tersebut bisa meningkatkan aktivasi otot perut. Nah, otot-otot tersebut penting dalam pernapasan, baik dalam ekspirasi maupun inspirasi melalui aksi diafragma.
Saat kamu sering berlatih pilates, kamu bisa memperkuat otot perut yang bisa membantu meningkatkan fungsi pernapasan. Pada akhirnya, ini mengarah pada peningkatan volume dan kapasitas paru-paru.
Menambah Inovasi Produk dan Layanan
Mungkin bisnis kamu selama ini sudah mempunyai produk dan layanan andalan yang sudah memiliki konsumen dengan jumlah yang signifikan atau sudah banyak peminatnya.
Namun, tidak ada salahnya kalau kamu menambahkan produk dan layanan baru yang berbeda dari sebelumnya. Inovasi ini bisa jadi merupakan salah satu cara yang dapat kamu ditempuh untuk ekspansi bisnis. Perlu kamu ingat bahwa melakukan inovasi pun tidak bisa sembarangan, kamu harus melakukan analisis dari riset pasar secara menyeluruh terlebih dahulu untuk mengetahui setiap produk dan layanan apa yang sedang diminati oleh konsumen.
Selain itu, tetapkan harga penjualan yang tepat untuk produk yang baru, agar mengetahui besarnya biaya yang dikeluarkan dalam produksi barang ataupun jasa yang kamu lakukan.
Pilihan Olahraga yang Bisa Meningkatkan Fungsi Paru-paru
Berikut adalah jenis olahraga yang bisa meningkatkan fungsi paru-paru:
Aerobik berperan penting dalam meningkatkan kapasitas paru-paru dengan membuat banyak otot dalam tubuh bergerak dengan kecepatan ritmis. Jenis olahraga ini bisa memperkuat jantung dan paru-paru, serta berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh.
Dengan begitu, tubuh bisa menggunakan oksigen dengan lebih efisien dan juga meningkatkan pernapasan kamu.
Contoh olahraga aerobik yang baik untuk meningkatkan fungsi paru-paru, antara lain:
Berenang juga sudah dikenal sebagai olahraga yang baik untuk paru-paru, karena bisa membuat paru-paru lebih besar dan lebih efisien dalam memproses udara.
Manfaat berenang tersebut dibuktikan dari sebuah studi tahun 2015 yang membandingkan volume paru-paru perenang dengan subjek kontrol yang tidak banyak bergerak dan pemain sepak bola elite.
Saat berenang, kamu secara tidak langsung melakukan latihan pernapasan, karena kamu harus mengambil banyak oksigen, menahannya, lalu melepaskannya kembali. Nah, hal inilah yang bermanfaat untuk melatih dan meningkatkan fungsi paru-paru, sehingga bisa bekerja lebih efisien.
Selain berenang, ada juga beberapa latihan kardio lainnya yang baik untuk meningkatkan kapasitas paru-paru. Beberapa latihan tersebut, antara lain berlari, joging, atau olahraga dengan alat berat di gym.
Latihan kardio bisa meningkatkan kapasitas paru-paru berlipat ganda karena ketika kamu melakukan latihan yang berat dan cepat, paru-paru harus bekerja lebih keras mengambil oksigen. Hal itu pada akhirnya akan membuat organ tersebut lebih kuat dan juga meningkatkan kapasitasnya.
Tidak hanya bisa membangun kekuatan inti tubuh dan memperbaiki postur tubuh, pilates juga merupakan olahraga yang bisa meningkatkan fungsi paru-paru.
Menurut sebuah studi, olahraga yang satu ini efektif dalam meningkatkan kapasitas dan ekspansi dada, serta volume paru-paru. Hal itu karena pilates bekerja melalui pusat kekuatan, yang terdiri dari otot perut dan otot gluteus lumbar, yang akan bertanggung jawab atas stabilisasi tubuh yang berhubungan dengan pengendalian napas.
Sudah diamati bahwa olahraga tersebut bisa meningkatkan aktivasi otot perut. Nah, otot-otot tersebut penting dalam pernapasan, baik dalam ekspirasi maupun inspirasi melalui aksi diafragma.
Saat kamu sering berlatih pilates, kamu bisa memperkuat otot perut yang bisa membantu meningkatkan fungsi pernapasan. Pada akhirnya, ini mengarah pada peningkatan volume dan kapasitas paru-paru.
0%0% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat
0%0% menganggap dokumen ini tidak bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaat
0%0% encontró este documento útil, Marcar este documento como útil
0%A un 0% le pareció que este documento no es útil, Marcar este documento como no útil
Dalam dunia bisnis, ekspansi adalah salah satu istilah yang sudah cukup familiar dan sering terdengar. Kata ekspansi sebenarnya digunakan pada banyak hal, mulai dari fisika sampai dengan politik. Namun, istilah ekspansi memang lebih dikenal dalam dunia ekonomi, khususnya bisnis.
Secara umum, arti ekspansi adalah suatu proses atau tindakan yang dilakukan agar sesuatu menjadi lebih besar atau lebih luas. Dalam penggunaannya di dunia bisnis, secara sederhana bisa didefinisikan bahwa ekspansi adalah perluasan atau pengembangan perusahaan. Biasanya, ekspansi perusahaan ini dilaksanakan ketika kondisi kegiatan usaha sudah stabil.
Baca juga: Memahami Pengertian Badan Usaha, Ciri-ciri, sampai Tujuannya
Secara etimologi, definisi ekspansi berasal dari kata yang diadaptasi dari bahasa latin ‘expandere’, yang kemudian diserap ke dalam bahasa Inggris, yaitu “expansion” (kata dasar “expand“) yang artinya menyebar.
Menurut kamus bahasa Cambridge Dictionary, arti kata ekspansi adalah suatu upaya untuk bertambah dalam segi ukuran, jumlah, maupun kepentingan. Dengan kata lain, definisi ekspansi merujuk pada suatu tindakan membuat suatu hal bertambah besar atau meningkat.
Bila mengutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ada beberapa definisi ekspansi, tergantung pada bidang ilmu atau konteks yang dibahas, antara lain:
Sedangkan, menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ekspansi adalah tindakan memperluas dan memperbesar usaha dengan adanya suatu inovasi penciptaan pasar baru, perekrutan karyawan, hingga perluasan fasilitas.
Jadi, bisa disimpulkan bahwa definisi ekspansi dalam bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan suatu perusahaan dengan tujuan memperbesar maupun memperluas target pasar.
Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Ekspansi
Selain beberapa persiapan yang perlu kamu lakukan sebelum ekspansi, tentunya ada juga hal yang harus diperhatikan ketika ekspansi tersebut sudah mulai berjalan. Jangan sampai persiapan yang sudah kamu lakukan dengan matang menjadi kacau hanya karena penerapannya yang kurang optimal.
Apa saja hal yang harus diperhatikan ketika ekspansi bisnismu dimulai?
Jenis Ekspansi Bisnis
Karena kali ini kita secara khusus membahas definisi ekspansi dalam bisnis, jadi perlu kamu ketahui pula berbagai jenis ekspansi dalam bisnis. Pada dasarnya, melakukan ekspansi merupakan hal yang perlu dipertimbangkan dan direncanakan secara matang oleh para pebisnis, karena tidak dapat dilakukan secara sembarangan. Berikut ini beberapa jenis ekspansi dalam bisnis yang perlu kamu ketahui.
Secara singkat, merger dapat diartikan sebagai kegiatan ekspansi dalam bentuk penggabungan dua atau lebih perusahaan menjadi satu perusahaan besar.
Biasanya, merger dilakukan dengan tujuan memperluas bisnis. Perusahaan yang lebih dominan dapat tetap menjaga identitasnya, sedangkan perusahaan lainnya akan kehilangan identitas perusahaannya secara perlahan.
Baca juga: Merger: Menilik Pengertian, Manfaat, dan Contohnya
Selanjutnya, jenis ekspansi bisnis ada berbentuk akuisisi. Akuisisi dalam ekspansi adalah kegiatan mengambil alih kepemilikan saham, maupun aset dari suatu perusahaan yang dijalankan oleh para investor. Biasanya, jenis ini dimanfaatkan untuk menjaga produk agar dapat diterima secara maksimal di pasar.
Dalam hostile takeover, ekspansi adalah kegiatan penawaran harga saham yang ingin dimiliki oleh sebuah perusahaan secara paksa. Penawaran di pasar modal tersebut biasanya melebihi harga pasar pada umumnya. Sehingga, kepemilikan tersebut langsung berpindah tangan.
Pada jenis ini, tujuan ekspansi adalah untuk mengajukan pinjaman uang oleh suatu perusahaan agar dapat melakukan transaksi dengan perusahaan lain. Bentuk ekspansi yang satu ini cukup unik, karena perusahaan tidak memerlukan modal banyak dalam sekali ekspansi.
Lakukan Promosi Aktif
Dengan adanya ekspansi bisnis, produk yang dikeluarkan bisa sama baiknya atau malah mungkin semakin lebih baik dibandingkan dengan produk di bisnis sebelumnya.
Konsumen tidak akan tahu mengenai hal tersebut bila kamut tidak memberikan informasi yang tepat kepada mereka. Informasi ini bisa diberikan melalui strategi promosi yang aktif. Kamu bisa menjelaskan mengapa produk tersebut menjadi yang terbaik, bisa juga mengajak konsumen untuk mulai menggunakannya.
Melakukan promosi dapat dipercaya meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk atau perusahaan kamu secara keseluruhan. Promosi secara aktif bisa kamu lakukan terus menerus agar konsumen dapat mengenal produk apa saja yang kamu pasarkan.
Kerjasama Saling Menguntungkan dengan Mitra Usaha
Strategi selanjutnya yang bisa kamu terapkan adalah membangun kerjasama dengan berbagai mitra usaha, baik perusahaan pesaing maupun komplemen. Kenapa? Karena, kerjasama tersebut dapat menghasilkan solusi bermanfaat bagi masing-masing perusahaan dalam memperluas pasar.
Ketika kamu merasa bisnis yang kamu jalankan sudah mencapai kesuksesan, cobalah untuk memperluas jaringan usaha dengan menambah cabang. Opsi ini memang merupakan hal yang paling sering dilakukan oleh para pebisnis, dan dianggap sebagai sebuah bukti nyata adanya ekspansi. Kamu dapat menentukan wilayah lain, misalnya di luar kota agar menjangkau konsumen yang lebih banyak lagi.
Merancang dan Menetapkan Rencana dengan Matang
Strategi melakukan ekspansi yang pertama adalah dengan mematangkan rencana ekspansi tersebut. Agar tidak kehilangan kontrol atas usaha terdahulu, pastikan untuk merencanakan sematang mungkin sebelum melakukan ekspansi. Selain itu, rencana yang matang juga akan membantu kamu menentukan arah bisnis baru yang akan dijalankan.